maka terimalah permintaan maafku.
Engkau Maha Mengetahui apa yang ada pada diriku,
maka ampunilah dosa-dosaku.
pasti sudah pasti dosa-dosaku lebih banyak, aku harus banyak memohon ampun. Lengah sedikit saja, bisa bertambah lagi dosa-dosaku. Ampunilah hamba ya Rabb.....
Saat Kepala Tertunduk
Dan tidaklah Kami mengutus para rasul itu untuk memberi kabar gembira dan memberi peringatan. Barang siapa yang beriman dan mengadakan perbaikan ,maka tak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak(pula) mereka bersedih hati.
(QS.6:48)
Cabutlah kejahatan dari dalam hati saudaramu dengan mencabutnya dari dalam hatimu sendiri
(Ali bin Thalib, Mutiara Nahjul balaghah,Muhammad Al Baqir, Mizan:1999)
Ya Allah,
Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui rahasia batinku dan lahirku,
(Doa Nabi Adam A.S Munajat Al Ghazali, Dzikir dan Do’a Wacana Amaliah, Imam Al Ghazali,Risalah Gusti,1999 )
Ah, betapa sombingnya aku selama ini! Seorang Nabi saja tak hentinya memohon ampun, kenapa aku nggak? Apalagi aku Cuma manusia biasa Yang tak luput dari kesalah dan dosa,
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar